Ujaring carita, jaman baheula di Sumedang aya karajaan gedé nu katelahna Karajaan Sumedang Larang. Rajana nu kaceluk ka awun-awun kakoncara ka janapria. Prabu Geusan Ulun jenenganana. Anjeunna pohara gagahna, adil tur wijaksana. Rahayatna ma’mur nagri gé subur. Prabu Geusan Ulun gé kasohor ku kapinteranana sarta kaparigelanana dina élmu santika. Geusan Ulun téh lain ngaran dapon waé, tapi hiji ngaran anu ngandung ma’na kacida aslina, gesan hartina tempat, ulun hartina jalma nu bisa dipéntaan tulung. Maluruh silsilahna mah, Prabu Geusan Ulun téh masih kénéh turunan Prabu Siliwangi ti karajaan Pajajaran. Prabu Geusan Ulun téh putra Pangéran santri ti Ratu Pucuk Umum, Ari Ratu Pucuk Umum putrina Sunan Corénda ti Ratu Nyi Mas Patuakan. Sedengkeun Sunan Corénda putrana Guru Gantangan. Guru Gantangan téh putrana Prabu Siliwangi. Jadi, anu kitu mah Prabu Geusan Ulun téh kaasup turunan kaopat Prabu Siliwangi.
Menurut cerita, dahulu di Sumedang ada sebuah kerajaan besar yang dikenal dengan Kerajaan Sumedang Larang. Rajana dikenal sebagai awun-awun yang dikenal sebagai janapria. Raja Geusan Ulun menamakannya. Dia sangat berani, adil dan bijaksana. Orang-orang di negeri itu akan makmur. Raja Geusan Ulun akan terkenal karena kecerdikan dan minatnya pada ilmu percikan. Geusan Ulun bukan sekedar nama dapon, melainkan sebuah nama yang mengandung arti yang sangat orisinal, gesan artinya tempat, ulun artinya orang yang bisa dimintai tolong. Mencari silsilah saya, Prabu Geusan Ulun masih merupakan keturunan Prabu Siliwangi dari kerajaan Pajajaran. Prabu Geusan Ulun adalah anak dari Pangeran Santri dari Ratu Pucuk Umum, Ari Ratu Pucuk Umum adalah anak dari Sunan Corenda dari Ratu Nyi Mas Patuakan. Sedangkan Sunan Corenda putra Guru Gantangan. Guru Gantangan adalah putra Prabu Siliwangi. Demikian Prabu Geusan Ulun termasuk keturunan Prabu Siliwangi yang keempat.
Semua terjemahan yang dibuat di dalam TerjemahanSunda.com disimpan ke dalam database. Data-data yang telah direkam di dalam database akan diposting di situs web secara terbuka dan anonim. Oleh sebab itu, kami mengingatkan Anda untuk tidak memasukkan informasi dan data pribadi ke dalam system translasi terjemahansunda.com. anda dapat menemukan Konten yang berupa bahasa gaul, kata-kata tidak senonoh, hal-hal berbau seks, dan hal serupa lainnya di dalam system translasi yang disebabkan oleh riwayat translasi dari pengguna lainnya. Dikarenakan hasil terjemahan yang dibuat oleh system translasi terjemahansunda.com bisa jadi tidak sesuai pada beberapa orang dari segala usia dan pandangan Kami menyarankan agar Anda tidak menggunakan situs web kami dalam situasi yang tidak nyaman. Jika pada saat anda melakukan penerjemahan Anda menemukan isi terjemahan Anda termasuk kedalam hak cipta, atau bersifat penghinaan, maupun sesuatu yang bersifat serupa, Anda dapat menghubungi kami di →"Kontak"
Vendor pihak ketiga, termasuk Google, menggunakan cookie untuk menayangkan iklan berdasarkan kunjungan sebelumnya yang dilakukan pengguna ke situs web Anda atau situs web lain. Penggunaan cookie iklan oleh Google memungkinkan Google dan mitranya untuk menayangkan iklan kepada pengguna Anda berdasarkan kunjungan mereka ke situs Anda dan/atau situs lain di Internet. Pengguna dapat menyisih dari iklan hasil personalisasi dengan mengunjungi Setelan Iklan. (Atau, Anda dapat mengarahkan pengguna untuk menyisih dari penggunaan cookie vendor pihak ketiga untuk iklan hasil personalisasi dengan mengunjungi www.aboutads.info.)